“Engkau harus selalu ingat laparnya orang-orang yang kelaparan, telanjangnya orang-orang yang tak mempunyai pakaian, sakitnya orang-orang yang sakit, dan nestapa orang-orang yang terpenjara. Dengan demikian, engkau akan lebih memandang remeh cubaan-cubaan dan penderitaan yang kau alami sendiri.
Engkau harus ingat akan ilmu yang dimiliki Allah tentang dirimu, perhatian-Nya terhadap kesejahteraanmu, dan takdir yang telah ditetapkannya bagimu. Dengan begitu, engkau akan merasa malu di hadapan-Nya. Manakala berbagai hal menjadi sangat sulit bagimu, engkau harus merenungi dosa-dosamu, berpaling daripadanya dan bertaubat, dan berkata kepada diri rendahmu sendiri,
“Kerana dosamu, Rabb (Al-Haqq) telah membuat hidup menjadi sulit bagimu."
Jika engkau bertaubat atas dosa-dosamu dan melaksanakan kewajibanmu, Tuhan akan menganugerahkan kepadamu jalan keluar daripada setiap masalah dan setiap kesulitan yang sangat rumit; sebagaimana Dia telah mengatakan,
“Dan barangsiapa bertakwa kepada Allah, maka Allah akan mempersiapkan jalan keluar baginya, dan Dia akan memberikan rezeki kepadanya dari sumber-sumber yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertakwa kepada Allah, nescaya Dia akan mencukupkan (keperluan)-nya.”- (QS 65:2-3).
-- Syeikh Abdul Qadir Al-Jailani dalam kitab Jala Al-Khathir.
0 zmn org suka mengomen:
Catat Ulasan